Senin, 07 Juli 2014

MANTRA PELARIS SUKU TALANG MAMAK





 (BUJANG TALANG)
Selamat malam bapak pemilik web sarangbismillah,selamat kesejahteraan juga kepada bapak bapak dan ibu ibu pembaca web ini semoga segala kebaikan selalu menyertai di setiap hirupan napas pembaca semuanya,apapun agama dan kepercayaannya yang kini tengah bapak bapak peluk.
Di sini dengan rahmat tuhan yang tunggal dan ghaib ijinkan kami anak suku talang mamak bukit 70 desa kritang indera giri hulu Riau menuliskan sebuah mantra keramat hutan talang mamak yang biasa di gunakan dalam setiap akan memasak nasi untuk di makan,beras yang akan di masak menjadi nasi yang telah di bacakan mantra ini atas seijin tuhan yang tunggal dapat menjadi selalu banyak atau cukup jika di makan oleh siapa saja tamu yang datang ke desa kami,oleh orang orang kota yang datang ke desa kami dan di turunkan mantra ini oleh datuk dukun kampung rupanya mereka gunakan untuk menarik pelaris bagi kedai dan toko usaha mereka,dari berita setiap orang kota yang menggunakan mantra ini yang datang kembali ke desa kami sebab berhasil mendapat keramat hasil pelaris mengatakan bahwa rata rata mantra ini berpengaruh cukup kuat dalam meramaikan kembali pembeli yang datang ke tempat usaha mereka sehingga mereka datang kembali untuk mengucapkan terima kasih,dari banyaknya orang yang datang inilah kami mendapat tau bahwa mantra perbanyak nasi ini rupanya ampuh jika di gunakan untuk pelaris tempat usaha.
Dengan niat melestarikan berbagai adat bathiniyah dari suku kami talang mamak bukit 70 desa kritang agar tidak tenggelam di makan kuatnya budaya pelaris dari bangsa asing maka kami merasa perlu mantra ini kami berikan kepada suku lain yang mungkin ada memerlukannya,sedikit atau banyak hasilnya bukanlah kami yang menentukan tetapi itu semua haq tuhan yang tunggal.
Mantra perbanyak nasi ini bisa di baca oleh semua orang tampa memandang suku atau pun agama artinya bebas dalam keyakinan apapun sebab mantra ini hanyalah sebuah bahasa keramat yang di dapat dari setangkai padi oleh seorang dukun kampung sekitar 300 tahun yang lalu artinya mantra ini bukanlah ayat atau bacaan dari agama apapun,mantra ini hanyalah bahasa dari salah satu makhluk ciptaan tuhan yang tunggal saja seperti manusia memiliki bahasa sendiri,hewan dan jin juga memiliki bahasa sendiri begitu juga tumbuh tumbuhan seperti batang getah ataupun batang padi,jadi tidak ada syarat apapun untuk mencoba menggunakannya.
Langsung saja ya bapak bapak dan ibu ibu pembaca kami berikan mantra ini dan cara menggunakannya sebagai berikut

(HUALAM KARIBAM KUS RIPAT MERIPAT)

Cara menggunakannya
(silahkan sebelum di baca menyebut nama tuhan masing masing atau meminta keijinan tuhannya masing masing,setelah itu ambillah daun kunyit kuning biasa 3 lembar,tulis daun kunyit ini dengan mantra di atas menggunakan tulisan biasa yang bapak dan ibu ketahui,setelah di tulis baca mantra nya sebanyak 140x dengan daun kunyit kuning ini selipkan di antara ibu jari kaki kanan dan jari sebelahnya saat membaca mantra ini,setelah selesai daun kunyit itu di tumbuk hingga halus dan bubuk daun ini oleskan ke setiap sudut tempat usahanya atau jika sulit bubuk daun ini campur dengan air putih lalu airnya di siramkan di bagian belakang tempat usaha nya boleh juga di minumkan ke badan jika pengguna adalah orang yang bekerja pada orang lain,membuat cara seperti ini boleh 1x dan paling banyak 9x,semoga tuhan yang tunggal melimpahkan keberuntungan dan rezeki harta yang banyak kepada pengguna mantra ini,salam dari kami 'Bujang Talang dari desa kritang suku talang mamak bukit 70'.